Apresiasi Karya Everlasting Indonesia untuk Musik, Kuliner hingga Sinema, Kembali Berkunjung ke 25 Kota
Diadakan untuk kedua kalinya, Gaung Merah SeGALAnya merupakan apresiasi terhadap karya everlasting Indonesia dari industri musik, kuliner, dan sinema.
Karya abadi memiliki kompleksitas dan elemen yang akan menyatu dengan semua masyarakat di berbagai kalangan, tanpa mengenal batasan waktu. Oleh karenanya Gaung Merah dibentuk, agar dapat menjadi sebuah platform untuk mengapresiasi karya everlasting Indonesia terutama dari industri musik, sinema, dan kuliner.
Melalui acara ini, masyarakat diajak untuk memberikan apresiasi terhadap karya abadi berkualitas terbaik yang mampu membakar semangat. Untuk itulah acara ini akan kembali diadakan di 25 kota dengan menampilkan ikon legendaris dunia musik, kuliner, dan sinema dari setiap masa, salah satunya adalah Iwan Fals & Band.
“Sejak pertama kali diadakan di tahun 2023, kami ingin menjadikan acara ini sebagai One Stop Entertainment of Everlasting Experience sekaligus sebagai apresiasi terhadap semua hal yang legendaris dan berkualitas dari industri musik, sinema, dan kuliner. Bukan hanya tentang nostalgia, tapi melalui acara ini kami ingin berbicara tentang karya yang mampu melampaui zaman, agar dapat menginspirasi generasi berikutnya,” kata Fabio Junot Ardelto sebagai Gaung Merah representative.
Mulai dibuka di Sukabumi, pada 8 Juni 2024, Acara akan berlanjut hingga Februari 2025 di Cirebon, Tasikmalaya, Kotabumi, Palembang, Dumai, Padang, Pontianak, Manado, Palu, Makassar, Lhokseumawe, Padang Sidempuan, Pematang Siantar, Denpasar, Jember, Kediri, Surabaya, Magelang, Solo, Tegal, Purwokerto, Bogor, Serang, dan Jakarta.
“Selain penampilan dari Iwan Fals & Band dan para tamu istimewa seperti T’KOOS Band serta penyanyi ternama lainnya, acara yang merupakan selebrasi atas karya yang tak lekang dimakan waktu ini akan menghadirkan kuliner favorit setiap kota hingga instalasi tematik dari film everlasting terbaik. Selain itu, juga ada booth permainan, foto, dan aktivasi menarik lainnya,” kata Fabio yang menjanjikan banyak keseruan dari acara berskala besar tersebut.
Menurut Iwan Fals, karya everlasting ditentukan oleh kualitas yang dimilikinya sehingga membuatnya mampu bertahan melewati waktu, serta abadi dan tidak tergantikan. “Untuk itu saya senang bisa kembali berpartisipasi karena dalam acara ini kita bisa mengapresiasi tentang kualitas yang dibutuhkan sebuah karya agar abadi dan menyala sepanjang masa,” kata Iwan Fals.
“Acara ini tidak memungut biaya dan semua orang dengan usia di atas 18 tahun bisa berkunjung dan mencoba keseruan aktivitasnya,” tutup Fabio.