Dukung Tumbuh Kembang Anak Optimal dengan Sarapan Lezat Bernutrisi
Sudahkah Moms membiasakan si buah hati sarapan di pagi hari sebelum beraktivitas? Ya, sarapan dengan gizi seimbang terbukti sangat penting dalam mendukung tumbuh kembang anak optimal. Sayangnya, kegiatan ini belum menjadi kebiasaan rutin setiap keluarga di Indonesia.
Hasil studi Pakar Gizi dan Pangan Indonesia (Pergizi Pangan) menemukan bahwa 60% anak Indonesia tidak sarapan sebelum berangkat sekolah. Selain itu, berdasarkan data Survei Diet Total (SDT) Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI tahun 2020, sebanyak 66,8% anak sarapan dengan kualitas gizi rendah dan belum terpenuhi asupan vitamin dan mineralnya.
Menyikapi fakta tersebut, Esti Nurwanti, S.Gz, RD, MPH, Ph.D, seorang ahli gizi yang berpengalaman, mengungkapkan bahwa kondisi ini dapat berpotensi mempengaruhi proses tumbuh kembang anak dan penyerapan ilmu di sekolah. “Anak pada usia sekolah memerlukan asupan padat gizi, terutama pemenuhan kebutuhan lemak esensial omega 3 dan 6, lemak esensial ini memiliki peran penting dalam meningkatkan kemampuan kognitif anak, meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, serta menekan depresi dan kecemasan. Selain itu, asupan lemak esensial juga membantu menjaga daya visual anak, yang penting dalam proses belajar di sekolah. Oleh karena itu, memastikan anak-anak mendapatkan sarapan yang kaya akan zat gizi menjadi sangat penting untuk mendukung perkembangan dan prestasi akademik mereka,” ungkap Esti.
Nah, sejalan dengan semangat Pekan Sarapan Nasional (PESAN) yang diperingati setiap tanggal 14-20 Februari, BlueBand menghadirkan program “Sarapan Lezat Bernutrisi” . Sebagai produk margarin yang kaya akan kandungan Omega 3 dan 6 dari minyak bunga kanola, mereka ingin menjadikan program ini sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya sarapan bergizi, rutin dan berimbang dalam mendukung tumbuh kembang optimal anak Indonesia.
Program ini, diungkapkan Presiden Direktur PT Upfield Consulting Indonesia, Dicky Saelan, merupakan salah satu langkah perusahaan untuk memerangi permasalahan gizi pada anak Indonesia. “Tahun ini kami berkomitmen untuk mengedukasi 500.000 anak di berbagai wilayah di Indonesia, dalam periode Januari – Desember 2024,” jelas Dicky.
Dalam pelaksanaannya, program "Sarapan Lezat Bernutrisi” ini disampaikan secara online maupun offline dengan mengunjungi berbagai sekolah di wilayah Indonesia, serta membagikan booklet inspirasi menu 21 hari sarapan berisi yang dilengkapi dengan bantuan materi edukasi seperti komik dan permainan, sehingga anak-anak pun bisa mendapatkan pengetahuan mengenai makanan bergizi dan pentingnya sarapan setiap hari dengan cara yang lebih mudah dan menyenangkan.