

Keren, Kain Sarung ini Eksis di Panggung Fashion

Sarung dulunya merupakan pakaian sehari-hari—familiar dan esensial. Seiring waktu, ia memudar dari pemakaian sehari-hari. Dalam "Bayang", Saroengan kembali menemukan maknanya, mengubahnya menjadi ekspresi warisan modern yang kuat. Hasilnya adalah sebuah koleksi yang berbicara kepada generasi yang bersemangat untuk menghormati akarnya sambil melangkah berani ke masa kini.
Di panggung JF3, Saroengan menampilkan koleksi terbarunya, “P.S. I Love You,”. Berjudul Bayang—yang berarti bayangan—koleksi ini mengeksplorasi konsep kelahiran kembali, bukan sekadar kembali secara fisik, melainkan sebagai kebangkitan makna dan ingatan. Melalui setiap karyanya, Saroengan memperkenalkan kembali sarung—bukan sebagai artefak budaya yang statis, melainkan sebagai simbol hidup dari identitas, ketahanan, dan kebanggaan. Tradisi tidak lagi lenyap dalam bayang-bayang. Ia dipilih, dilestarikan, dan dihidupkan kembali.
“Tradisi tak lagi hilang dalam bayang. Tetapi dipilih, diabadikan, dan dihidupkan kembali.”
Sebagaimana tergambar dalam filosofi panduan merek ini: "Saroengmu berkisah, pesonamu takkan pudar oleh waktu." Presentasi ini menandai lebih dari sekadar peragaan busana; ini adalah sebuah pernyataan—bahwa tradisi tidak untuk disembunyikan, melainkan dibangkitkan kembali dan dikenakan dengan tujuan.