PMI dan Mitra Lanjutkan Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Gaza: Harapan Baru untuk Pengungsi

Harapan kembali tumbuh di Gaza setelah pengumuman gencatan senjata sejak 19 Januari lalu. Namun, di balik jeda konflik ini, tantangan besar masih menghadang. WHO memperingatkan bahwa sistem kesehatan Gaza berada di ambang kehancuran, dengan hanya setengah dari 36 rumah sakit yang masih beroperasi sebagian dan kurang dari 40% pusat layanan kesehatan dasar yang berfungsi. Krisis kemanusiaan juga terus berlanjut di mana warga Gaza menghadapi kelangkaan makanan, obat-obatan, air bersih, dan kebutuhan pokok lainnya.

Menanggapi situasi darurat ini, Palang Merah Indonesia (PMI) kembali bergerak dengan menggandeng mitra-mitra strategis untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan. Berkolaborasi dengan Bulan Sabit Merah Mesir (ERC), PMI memastikan bantuan terus mengalir ke masyarakat yang terdampak di kamp-kamp pengungsian.

“Melanjutkan kerja sama yang telah terbina sejak 2024 lalu, PMI kembali menggandeng mitra kami, yaitu Lifebuoy dan Pepsodent, untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa donasi senilai total Rp2 miliar,” ujar Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla. “Bantuan ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendasar seperti makanan, layanan kesehatan keliling, penyediaan air bersih, hingga obat-obatan bagi masyarakat di pengungsian.”

Dengan adanya gencatan senjata, PMI dan mitranya memiliki ruang gerak yang lebih leluasa untuk menyalurkan bantuan. “Kami akan tetap berfokus di wilayah-wilayah pengungsian yaitu Khan Younis, Gaza City, dan Deir Al-Balah, guna memastikan bahwa para pengungsi dapat memulai babak baru kehidupan mereka dalam kondisi yang sehat dan layak,” tambah Jusuf Kalla.

Bantuan ini juga merupakan perwujudan komitmen para mitra dalam misi kemanusiaan mereka. Lifebuoy, dengan misinya “Menyelamatkan Nyawa”, telah lebih dari 90 tahun berkontribusi dalam mencegah penyebaran kuman dan melindungi kesehatan masyarakat di berbagai belahan dunia. Sementara itu, Pepsodent berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan mulut dan gigi bagi lebih dari 120 juta orang, membantu mereka untuk tetap tersenyum dan menjalani keseharian dengan lebih percaya diri.

Donasi dari kemitraan ini akan disalurkan secara bertahap menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, melibatkan para relawan PMI di Gaza. Dengan kolaborasi berbagai pihak, diharapkan bantuan ini tidak hanya meringankan beban para pengungsi, tetapi juga menjadi langkah awal untuk pemulihan yang lebih baik.

Perjalanan kemanusiaan ini masih panjang, tetapi setiap bantuan yang diberikan membawa secercah harapan bagi mereka yang berjuang di tengah krisis.