Wujudkan Mimpi Anak Indonesia Lewat Sekolah Bola Eksklusif 3 Hari Bersama Pelatih MUSS

Efa Trapulina - Sabtu, 07 Desember 2024
Wujudkan mimpi anak Indonesia, Biskuat hadirkan Sekolah Bola Eksklusif bersama Manchester United Soccer School (MUSS) selama 3 hari di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta (Foto: Efa)
Wujudkan mimpi anak Indonesia, Biskuat hadirkan Sekolah Bola Eksklusif bersama Manchester United Soccer School (MUSS) selama 3 hari di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta (Foto: Efa)
A A A

Brand biskuit unggulan dari Mondelez, Biskuat, kembali membuktikan komitmennya untuk mengembangkan potensi anak Indonesia melalui olahraga, kali ini dengan menghadirkan pelatihan Sekolah Bola berstandar internasional bersama Manchester United Soccer School (MUSS). Program yang berlangsung selama 3 hari pada 6-8 Desember 2024 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, ini melibatkan 60 anak terpilih dari seluruh Indonesia dan 40 guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Penjasorkes) dari SD Negeri.

Para peserta telah melalui proses audisi daring selama 3 bulan, sejak September hingga Oktober 2024. Dari ratusan anak yang telah mengirimkan video skill bermain bola, terpilih 60 peserta terbaik berusia 8 - 12 tahun. Mereka diundang ke Jakarta untuk mendapatkan kesempatan langka berlatih langsung dengan pelatih bersertifikat internasional dari Manchester United.

Dian Ramadianti, Senior Marketing Manager Biskuat mengungkapkan, “Tujuan seleksi ini bukan hanya untuk mencari anak-anak yang suka sepak bola, tapi juga yang benar-benar memiliki potensi untuk dilatih lebih lanjut. Kami ingin memastikan mereka yang terpilih betul-betul siap mengikuti program ini dan mendapatkan manfaat maksimal,” kata Dian saat ditemui di lokasi pelatihan di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta (6/12/24). 

Kick Off Sekolah Bola Biskuat x MUSS
Kick Off Sekolah Bola Biskuat x MUSS (Foto: Efa)

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program pelatihan bola eksklusif 3 hari ini bertujuan untuk membekali anak-anak dengan nilai-nilai penting dalam olahraga, seperti kedisiplinan, semangat pantang menyerah, dan pentingnya latihan yang teratur. “Bakat saja tidak cukup, kekuatan fisik saja tidak cukup, tetapi yang lebih penting adalah kedisiplinan dalam berlatih dan terus mengembangkan diri,” katanya.

Dalam program ini, ujar Dian, pihaknya menggandeng pelatih dari MUSS untuk memberikan pelatihan langsung kepada anak-anak dan guru-guru pendidikan jasmani. “Kami ingin anak-anak Indonesia lebih kuat secara fisik dan mental, serta saling mendukung dalam perkembangan mereka. Dengan pelatihan dari pelatih Manchester United, mereka dapat belajar banyak hal, mulai dari teknik dasar sepak bola hingga cara menjaga kebugaran tubuh,” ungkap Dian. 

Biskuat hadirkan sekolah bola bersama Manchester United
Dian Ramadianti, Senior Marketing Manager 

Materi Pelatihan yang Diberikan

Selama tiga hari, anak-anak menerima pelatihan intensif mencakup penguasaan bola, taktik penyerangan, dan teknik mencetak gol. 

Michael Neary selaku Pelatih dari Manchester United Soccer School (MUSS) mengungkapkan ia dan tim-nya juga memperkenalkan para peserta dengan filosofi sepak bola klub terkemuka Inggris yang dijuluki “Setan Merah” tersebut. "Kami juga ingin mereka merasakan langsung bagaimana kami bekerja dengan para pemain muda di sana, mulai dari sesi latihan hingga filosofi kami dalam melatih."

Dengan pengalaman 20 tahun melatih di MUSS, Michael membawa visi besar untuk pengembangan anak muda, tidak hanya di lapangan, tetapi juga dalam kehidupan mereka secara keseluruhan.

Biskuat hadirkan Sekolah Bola Eksklusif Bersama Manchester United Soccer School
Suasana pelatihan bola eksklusif pada hari pertama (Foto: Efa)

"Ini bukan hanya tentang keterampilan sepak bola. Kami juga ingin mereka memahami pentingnya olahraga dalam kehidupan mereka - bagaimana sepak bola, dan olahraga tim pada umumnya, bisa mengajarkan mereka tentang kerja sama, disiplin, dan pengembangan karakter," jelas Michael..

Meskipun waktu 3 hari sangat singkat, ia dan tim berusaha memberikan pelatihan positif yang bisa diingat oleh anak-anak tersebut hingga mereka dewasa. "Ketika kami memberikan bola dan mengajak mereka bermain, kami bisa mengenal mereka dengan cepat. Kami bisa melihat bagaimana mereka bermain, dan dari sana, kami bisa memberi pengaruh positif," tambahnya.

Pentingnya Gembira dan Kerja Sama Tim

Menurut Michael, peserta pelatihan diajak melakukan tantangan fisik yang harus dihadapi pemain muda, seperti sprint, lari jarak pendek, melompat, dan berputar. "Ini adalah tantangan fisik yang sangat baik untuk mereka, yang akan membantu meningkatkan kebugaran dan daya tahan mereka," kata Michael.

Selain pengembangan individu, ia juga menekankan pentingnya kerja sama tim. "Meskipun kami melihat mereka secara individu, kami juga ingin mereka belajar bekerja sama. Hari ini adalah kesempatan besar bagi mereka untuk bertemu teman baru dan belajar bagaimana berkolaborasi sebagai tim," imbuh Michael.

Michael Neary, Pelatih Kepala MUSS
Michael Neary, Pelatih Kepala MUSS (Foto: Efa)

Tak lupa, Michael menyoroti aspek psikologis. “Kami ingin mereka bermain dengan senyum di wajah mereka. Pada usia muda, yang terpenting adalah mereka merasa senang dan terlibat dalam sesuatu yang mereka nikmati. Karena jika mereka menikmatinya, mereka akan terus bermain dan kembali lagi," jelasnya.

Ini adalah filosofi pelatihan yang sangat berfokus pada kebahagiaan dan kesejahteraan anak-anak. Michael percaya, jika anak-anak merasa senang, mereka akan terus mengembangkan diri mereka baik di dalam maupun di luar lapangan.

Minhajul Ngabidin, S.Pd., M.Si., Widyaprada Ahli Madya dan Lead Gerakan Sekolah Sehat Ditjen PAUD, Dikdas, dan Dikmen Kemendikdasmen, juga mendukung penuh program pelatihan bola ini. "Program ini sangat mendukung pengembangan potensi anak-anak, terutama dalam bidang non-akademik, yang menjadi kunci untuk membentuk generasi yang sehat, kuat, dan berkarakter," katanya.

Salah satu peserta pelatihan, Aditya Harshyad Satria Putra, mengungkapkan kebanggaannya bisa mengikuti program ini. “Belajar langsung dari pelatih Manchester United adalah pengalaman yang sangat berkesan. Saya ingin terus berlatih dan menjadi lebih baik,” ujar Adit.

Dian menambahkan, tujuan jangka panjang program ini adalah untuk mencetak lebih banyak generasi muda yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki mental juara. “Sepak bola Indonesia sedang mengalami perkembangan yang positif, dan ini adalah momentum yang baik untuk memotivasi anak-anak agar berani bermimpi menjadi pemain profesional, seperti yang kita lihat di Timnas Indonesia,” ujar Dian.

Kesempatan Sama untuk Semua Anak

Itulah sebabnya, ia mengatakan bahwa proses seleksi dilakukan secara terbuka untuk seluruh Indonesia, termasuk daerah-daerah terpencil yang mungkin tidak memiliki akses ke fasilitas pelatihan sepak bola profesional.

“Banyak anak-anak yang memiliki bakat luar biasa tetapi terbatas oleh akses. Ada yang hanya bisa berlatih di lapangan kampung atau bahkan sekolah di daerah terpencil. Kami ingin memberikan mereka kesempatan yang sama, untuk belajar dari pelatih yang berpengalaman dan mengembangkan potensi mereka lebih jauh,” jelas Dian.

Selain melibatkan anak-anak, brand biskuit ini mengajak 40 guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Penjasorkes) di tingkat Sekolah Dasar untuk mengikuti program ini. Pembekalan bertajuk “United Way Workshop” pun telah dipersiapkan bagi para guru, guna mendorong mereka dalam menciptakan suasana pelatihan yang solid melalui pendekatan ala MU, agar para siswa dapat memberikan kemampuan terbaiknya dan selalu menikmati permainan.

“Kami berharap kedepannya seluruh rangkaian kegiatan kolaborasi epik Biskuat bersama Manchester United ini bisa memberikan dampak positif yang nyata bagi pengembangan potensi dan karakter anak Indonesia di masa depan, baik bagi peserta, maupun seluruh anak Indonesia pada umumnya dalam menghadapi tantangan global dan menggapai mimpinya,” tutup Dian.

Kids Zone
Zona di mana buah hati Anda dapat menikmati kisah-kisah seru dalam bentuk cerita dan komik, mengeksplorasi artikel pengetahuan yang menyenangkan, serta permainan yang menarik untuk mengasah pemikiran buah hati.
Masuk Kids Zone
Latest Update
Selengkapnya
img
“Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk” Lewat Ajang Bergengsi Cool Jam 2024
img
5 Tips Menjaga Kesehatan Anabul
img
Kreator, Profesi Baru yang Lahir di Era Discovery E-commerce
img
Its Family Time! Yuk Moms, Ajak Si Kecil Bernyanyi Sambil Belajar Setiap Pagi Bareng COCOMELON GTV!