

Penyakit Kulit Masih Jadi Ancaman Serius bagi Bayi: Program Posyandu Ini Kembali Hadirkan Edukasi untuk Para Ibu
“Awalnya aku pikir, kalau Launa rewel itu pasti karena lapar atau ngantuk. Tapi belakangan aku sadar, ternyata kulitnya sempat kering dan merah, dan itu bikin dia gak nyaman,” cerita Sabrina Anggraini, seorang Mompreneur sekaligus Podcaster, tentang pengalaman barunya sebagai ibu.
Sebagai ibu baru, Sabrina mengaku banyak belajar. Nutrisi, stimulasi, hingga jadwal tidur, semua diperhatikan. Tapi satu hal yang sempat luput dari perhatiannya: kesehatan kulit bayi.
Pengalaman Sabrina mungkin juga dirasakan banyak ibu lain. Kulit bayi ternyata 30% lebih tipis dibanding kulit orang dewasa, dan jauh lebih mudah kehilangan kelembapan. Tak heran, jika tidak dirawat dengan baik, kulit bayi bisa cepat mengalami iritasi, ruam, bahkan infeksi.
Menurut dr. Andina Christinawati R, Sp.A, M.Kes, Dokter Spesialis Anak, rendahnya kesadaran akan pentingnya kesehatan kulit bayi bisa berujung serius.
“Ketika bayi rewel atau susah tidur, orangtua sering mengira itu karena masalah nutrisi atau pencernaan. Padahal bisa jadi itu gejala ketidaknyamanan akibat masalah kulit,” jelas dr. Andina.
“Masalah kulit bahkan tercatat sebagai penyebab kematian ketiga tertinggi di dunia pada bayi dan balita. Ini menunjukkan pentingnya edukasi kepada para orangtua,” tegas dr. Andina.
Merawat Kulit Bayi dengan 4 Langkah AKSI
Menjawab kebutuhan edukasi itu, Zwitsal, merek yang telah lebih dari 50 tahun mendampingi ibu Indonesia, kembali menggelar program “Posyandu Zwitsal”. Tahun ini, program tersebut bekerja sama dengan Alfamidi, untuk menjangkau lebih banyak ibu secara langsung di gerai-gerai ritel mereka di seluruh Indonesia. Program yang digelar selama bulan Juli hingga Agustus 2025 ini menargetkan untuk menjangkau 2.400 ibu dan anak di berbagai kota di Indonesia dan lebih dari 30 juta ibu lainnya melalui edukasi secara online.
Salah satu inti program Posyandu ini adalah mengenalkan metode “4 Langkah AKSI”, Dalam hal ini, brand perawatan kulit bayi dan anak ini berkolaborasi dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Divisi Dermatologi Pediatrik Departemen Dermatologi dan Venereologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia – Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Edukasi ‘4 Langkah AKSI’ atau Analisis Kulit Si Kecil, merupakan panduan sederhana untuk memantau kondisi kulit bayi setidaknya satu bulan sekali lewat 4 langkah mudah, yaitu dengan mengecek area kepala, pipi, lipatan, dan area popok. Berikut langkahnya:
- Cek Ruam dan Lecet – Lihat apakah ada iritasi di area kepala, pipi, lipatan tubuh, atau area popok.
- Cek Tekstur Kulit – Apakah terasa kering, bersisik, atau tampak kemerahan?
- Cek Luka di Kulit – Amati jika ada luka atau goresan kecil.
- Cek Tangisan si Kecil – Perhatikan apakah ia menangis saat disentuh di area tertentu.
Jika ada tanda-tanda tersebut, ibu disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
“Program ini sejalan dengan tema kami tahun ini, yaitu Edukasi Keluarga Balita. Hingga kini, lebih dari 7.000 keluarga sudah teredukasi dan kami menargetkan 15.000 keluarga balita tahun ini,” jelas Retriantina Marhendra, Corporate Communication Manager Alfamidi.
Konsultasi Gratis dan Mudah, Cukup Lewat WhatsApp
Program Posyandu ini juga menyediakan layanan konsultasi dokter kulit secara online, yang bisa diakses oleh siapa saja melalui WhatsApp di nomor 081999000072. Layanan bernama “Zwitsal Konsultasi Happy Skin” ini dirancang agar para ibu bisa dengan mudah mendapatkan arahan langsung dari dokter terpercaya.
“Kami ingin terus hadir tak hanya lewat produk, tapi juga lewat edukasi yang benar dan praktis. Karena masih banyak orangtua yang belum paham bahwa kulit bayi perlu perawatan khusus sejak hari pertama,” ungkap Niken Kinanti Suryanto, Senior Brand Manager Zwitsal.
“Aku senang sekali waktu tahu ada kegiatan Posyandu ini di Alfamidi. Bisa belanja kebutuhan rumah, sambil dapat ilmu langsung dari ahlinya soal merawat kulit bayi. Bahkan sekarang ada layanan konsultasi gratis lewat WhatsApp juga, jadi kalau khawatir soal kondisi kulit Launa, tinggal tanya dokter langsung!” kata Sabrina.
Dari Edukasi ke Aksi Nyata
Sejak diluncurkan tahun 2023, program Posyandu Zwitsal telah memberikan manfaat lebih dari 6.200 ibu dan anak secara langsung, dan mengedukasi lebih dari 35 juta masyarakat lewat platform digital.
“Kami percaya, merawat kulit bayi bukan hanya soal kosmetik, tapi bagian penting dari tumbuh kembang. Karena itu, program ini akan terus kami lanjutkan bersama mitra seperti Alfamidi, IBI, dan FKUI-RSCM, agar ‘4 Langkah AKSI’ bisa jadi kebiasaan baru bagi para orangtua,” tutup Niken.