Rayakan 31 Tahun, Sekolah Ini Berikan Pembelajaran Holistik Bersama Keluarga

Berawal dari lima orang ibu dengan mimpi hendak memberikan pendidikan transformatif bagi masa depan yang baik bagi anak-anak mereka, lahirlah yayasan yang menaungi Mentari Intercultural School (MIS). 31 tahun kemudian, sekolah kecil di halaman belakang rumah mereka telah berkembang menjadi lembaga pendidikan dengan beberapa cabang dan ribuan siswa yang menjadi bagian dari keluarga besarnya.

Nah, perayaan Foundation Day tahun ini dilaksanakan di Bintaro. Kegiatan ini bukan hanya merupakan ajang perayaan, tetapi juga sebagai momen untuk mempererat tali silaturahmi antara warga sekolah, alumni, dan masyarakat sekitar. “Sesuai dengan visi kami, a school that is a home, a learning that never ends (sebuah sekolah yang merupakan rumah, sebuah pembelajaran yang tidak pernah berakhir), kami membayangkan sebuah sekolah yang menjadi rumah bagi para siswa kami, tempat di mana mereka dibentuk sebagai individu pembelajar seumur hidup, yang berbudaya, berpengetahuan dan penuh kepedulian bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” ujar Sunny M. Reyes selaku Kepala SPK Mentari Intercultural School Bintaro.

Dengan mengambil tema "31 Years of Great Familyhood", perayaan Foundation Day diisi dengan berbagai kegiatan menarik dan bermanfaat yang menunjukkan komitmen untuk menjadi lembaga pendidikan yang menjalin hubungan kekeluargaan yang erat dengan setiap pemangku kepentingan.

Perayaan digelar selama dua hari, Jumat, 31 Mei dan Sabtu 1 Juni 2024, pada hari pertama dengan rangkaian kegiatan Bazaar dan STEM Games. Keluarga besar Mentari menikmati waktu yang berkualitas bersama, mencoba berbagai kuliner lezat, serta bermain di berbagai booth tantangan yang disediakan.

Permainan STEM (Science, Technology, Engineering and Mathematics) disiapkan oleh guru-guru Matematika dan IPA, di mana setiap permainannya didasarkan pada prinsip-prinsip Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika. Melalui eksperimen, demonstrasi interaktif dan adu ketangkasan, siswa diajak mengenal prinsip-prinsip logika, fisika, kimia, dan matematika. Kegiatan ini diharapkan membuat siswa tertarik untuk semakin mengembangkan pengetahuan di bidang ini.

Perayaan juga dimeriahkan dengan booth permainan yang disiapkan oleh Student Council (OSIS) dan oleh masing-masing “house” yang ada di SMP-SMA. Sistem “house” ini mengelompokkan siswa dari kelas 7 hingga kelas 12 dalam 6 kelompok besar lintas angkatan dan merupakan salah satu cara sekolah untuk mengembangkan komunitas yang saling mendukung dan saling menjaga melalui pengalaman kebersamaan dalam kegiatan-kegiatan berbasis “house”.

Sebagai bagian dari kepedulian sosial, juga mengadakan kegiatan donor darah dan medical check-up gratis melalui kerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan rumah sakit Premier Bintaro. Kegiatan ini diikuti banyak peserta dari kalangan guru, staf, orang tua murid, hingga warga sekitar.

Hari kedua perayaan Foundation Day dibuka dengan kegiatan Fun Run yang diikuti oleh lebih dari 400 peserta dari keluarga besar, baik siswa, alumni maupun orang tua siswa. Dengan kategori jarak 2 km dan 5 km, peserta berlomba untuk mencapai garis finish dengan menikmati suasana yang penuh semangat.

Kegiatan ini merupakan salah satu perwujudan dari pendekatan pembelajaran yang holistik, di mana kesehatan fisik dan kebersamaan dianggap sebagai bagian integral dari pengembangan diri. Melalui Fun Run ini, peserta tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik mereka, tetapi juga mengasah nilai-nilai seperti kerjasama, semangat sportivitas, dan kebersamaan yang akan membawa manfaat jangka panjang dalam kehidupan mereka.

Setelah kegiatan Fun Run, acara dilanjutkan dengan konser akhir tahun yang menampilkan pertunjukan bakat siswa maupun guru. Dalam konser ini, turut hadir tamu undangan beberapa siswa dari Yayasan Sayap Ibu Bintaro yang diajak oleh Student Council untuk ikut menikmati pertunjukan yang disajikan.

Atmosfer yang penuh semangat kekeluargaan mengisi perayaan Foundation Day ke-31 saat para penampil memberikan yang terbaik dari diri mereka, mempersembahkan hiburan yang tak terlupakan untuk semua yang hadir. Konser akhir tahun ini tidak hanya meninggalkan kenangan manis, tetapi juga menjadi momentum penting yang menunjukkan kemampuan seni serta semangat komunitas.

Rangkaian acara ditutup dengan diadakannya Alumni Homecoming yang mengundang mereka yang telah lulus untuk bernostalgia dan mengenang masa-masa indah mereka di Mentari, sekaligus mempersiapkan diri untuk kegiatan pertemuan akbar yang direncanakan untuk tahun depan.

“Kami berharap rangkaian kegiatan yang telah dilakukan dapat mempererat tali silaturahmi dan menanamkan nilai-nilai kebersamaan dalam keluarga besar kami sekaligus menunjukkan pembelajaran yang terus berlangsung dalam kehidupan mereka, sekaligus membawa kebaikan di tengah masyarakat,” tutup Sunny M. Reyes.