Bebas Mata Minus Tanpa Operasi di Mall Pakuwon Bekasi
Dwi Retno - Selasa, 29 April 2025
Mulai tanggal 28 April hingga 11 Mei 2025, VIO Optical Clinic hadir di Mall Pakuwon Bekasi, lantai 2 area Playtopia, lewat booth edukasi dan pemeriksaan mata yang terbuka untuk umum (Foto : Ist)
A
A
A
Terbiasa memakai kacamata setiap hari karena mata minus? Atau mulai merasa penglihatan semakin buram tapi masih ragu untuk menjalani operasi? Kini ada solusi non-bedah yang makin banyak diminati dan VIO Optical Clinic membawanya langsung ke tengah mal.
Mulai tanggal 28 April hingga 11 Mei 2025, VIO Optical Clinic hadir di Mall Pakuwon Bekasi, lantai 2 area Playtopia, lewat booth edukasi dan pemeriksaan mata yang terbuka untuk umum. Di sini, pengunjung bisa mengenal lebih dekat terapi Ortho-K, sebuah teknologi lensa kontak yang bisa bantu koreksi mata minus hanya dengan pemakaian saat tidur.
Ortho-K (Orthokeratology) dikenal sebagai lensa khusus yang dipakai malam hari dan bekerja membentuk kornea secara perlahan. Di pagi hari, pengguna bisa melihat jelas tanpa bantuan kacamata atau softlens. Yang menarik, terapi ini juga terbukti bisa memperlambat progres minus, terutama pada anak-anak dan remaja yang masih dalam masa pertumbuhan.
“Banyak orang tua belum menyadari bahwa mata minus bisa dikontrol sejak dini. Ortho-K menjadi solusi aman, nyaman, dan tanpa bedah bagi mereka yang ingin menangani miopia lebih serius,” ujar Andri Agus Syah, OD, FPCO, FAAO, FIALVS, dokter optometri dan pendiri VIO Optical Clinic yang sudah ahli dalam bidang vision therapy.
Di hari pembukaan, 28 April, masyarakat bisa berkonsultasi langsung dengan dokter Andri. Dikenal sebagai salah satu praktisi yang aktif meneliti dan mengembangkan terapi penglihatan di Indonesia, dokter Andri akan hadir langsung untuk menjawab berbagai pertanyaan seputar mata minus, terapi Ortho-K, dan solusi non-operasi lainnya.
Berbeda dari bazar kesehatan biasa, Optical Clinic ini menekankan bahwa kehadiran mereka di Pakuwon Mall bukan hanya untuk promosi produk, tapi sebagai sarana edukasi yang terbuka untuk semua kalangan. “Kami ingin masyarakat bisa ambil keputusan dengan pengetahuan yang cukup. Pemeriksaan awal bisa dilakukan langsung di booth kami, dan dari situ pengunjung bisa tahu apakah terapi Ortho-K cocok untuk mereka,” tambah dokter Andri.
