Begini Cara Merawat Diri Sendiri

Kebersihan adalah sebagian dari iman. Tahu semboyan itu kan, Kids? Nah, apa kalian sudah terbiasa menjaga kebersihan? Bukan cuma kebersihan lingkungan yang penting. Tapi, kebersihan itu dimulai dari diri sendiri.

Kulit

Kulit adalah organ terluar dan terluas yang melindungi tubuh. Kulit mencegah tubuh mengalami dehidrasi, infeksi, serta menjaga suhu tubuh tetap stabil. Kulit juga yang membuat kamu dapat merasakan dingin, panas, dan sakit, serta ikut memroses vitamin D dari sinar matahari.

Untuk menjaga kebersihannya, kalian harus mandi setiap hari. Jangan lupa menggosok tubuh dengan sabun setiap mandi.

Usahakan membersihkan wajah dengan sabun dua kali sehari. Kalau kulit kalian cenderung kering, jangan terlalu sering mencuci muka. Jangan pakai sabun wajah Mama dan Papa, ya.

Gunakan tabir surya ketika keluar rumah dan hindari terlalu lama berada di bawah sinar matahari.

Rambut

Rambut yang tak dirawat bisa menyebabkan gangguan dan penyakit. Nggak mau kan kalau ada kutu hidup di rambut kalian? Atau ada si putih ketombe yang bisa bikin kepala gatal? Hiii….

Untuk menjaga kebersihan rambut dan kulit kepala, jangan malas untuk keramas minimal dua hari sekali. Jangan gunakan sampo Mama dan Papa, ya. Pilihlah sampo untuk anak seusia kalian yang bisa menghilangkan minyak, kotoran, dan menjaga kelembutan rambut.

Selesai keramas, jangan menggosok rambut dengan handuk terlalu keras. Biarkan kering secara alami. Jangan gunakan pengering rambut juga.

Jangan menyisir rambut ketika masih basah. Gunakan sisir bergigi jarang dan tidak tajam agar tidak menyakiti kulit kepala.

Rambut juga butuh asupan gizi, Kids. Asam lemak omega-3 bagus untuk pertumbuhan rambut kalian. Ini bisa didapat dari ikan salmon dan kacang almond.

Gigi

Siapa yang malas gosok gigi? Aduh, jangan malas dong, Kids. Tahu nggak kalau kesehatan gigi sangat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kalian?

Sikatlah gigi dua kali sehari. Pada pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.

Gunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut agar tidak melukai gusi.

Gunakan pasta gigi khusus untuk anak seusia kalian. Jangan pakai pasta gigi Mama dan Papa, ya.

Jangan menyikat gigi terlalu kencang dan keras karena bisa menimbulkan rasa mual.

Jangan lupa untuk memeriksakan gigi ke dokter gigi setiap enam bulan sekali.

Telinga

Kotoran telinga pada umumnya berupa gumpalan lunak. Sebenarnya, gumpalan ini adalah produksi alami dari kelenjar minyak di dalam telinga yang berfungsi untuk melindungi telinga. Fungsinya untuk memerangkap debu dan menjaga agar air tidak masuk ke dalam telinga. Jika dalam jumlah yang tepat, sebenarnya kotoran telinga tidak berbahaya. Akan jadi masalah kalau jumlahnya sudah berlebihan dan mengganggu pendengaran.

Tahu nggak, Kids? Membersihkan telinga dengan cotton bud ternyata bisa membuat kotoran telinga semakin terdorong ke dalam, lho. Wah, lalu sebenarnya bagaimana cara membersihkan telinga yang tepat?

Untuk membersihkan telinga, kalian bisa menggunakan obat tetes telinga yang dijual di apotek. Obat ini dapat melunakkan gumpalan kotoran sehingga lebih mudah dikeluarkan. Atau bisa juga menggunakan baby oil dan minyak zaitun.

Jika terjadi gangguan pendengaran, gatal di daerah sekitar telinga, pusing, atau keluar bau tak sedap dari telinga, segera periksa ke dokter, ya.

Kuku

Kalian sering dihukum guru karena memiliki kuku yang panjang? Sebaiknya hindari memiliki kuku panjang, Kids. Selain bisa melukai ketika bermain, kuku juga bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman penyakit. Waduh!

Jika ingin memotong kuku, lakukan setelah kalian mandi, ya. Karena kuku masih dalam keadaan lunak dan lembut sehingga lebih mudah dipotong.

Gunakan gunting kuku yang tajam.

Potong kuku dengan bentuk lurus dan sedikit melengkung ke dalam di bagian pinggir.

Haluskan ujung kuku dengan kikir yang ada di bagian belakang gagang gunting kuku.

Hindari memotong kutikula kuku.

Jangan menggigiti kuku. Kalau kuku kalian terlepas sebaiknya segera potong dengan menggunakan gunting kuku.