Gogorolongan; Asyik dalam Kebersamaan

Gogorolongan termasuk alat permainan tradisional yang bisa ditemui di daerah Jawa Barat. Dikatakan gogorolongan, karena mainan ini ngagorolong artinya bisa maju dengan menggunakan roda karena didorong.

Cara membuatnya tidak begitu sulit, mudah dilakukan oleh kalian dan tentunya dengan modal yang murah. Cukup dengan kemauan dan keterampilan saja. Karena membuatnya mudah, maka mainan ini dulu sangat digemari anak-anak. Sebab, anak-anak akan merasa puas apabila mereka bisa menciptakan permainan sendiri. Apalagi jika permainan itu bisa dikreasikan dengan berbagai bentuk.

Kaleng Susu

Ada juga gogorolongan yang memakai kaleng susu bekas, disebut totoroktokan karena berbunyi tok..tok dari suara kaleng yang dipukul. Yang paling sulit dibuat adalah gogolorongan kopter sebab bentuknya seperti helikopter. Gogorolongan ini menggunakan baling-baling yang harus berputar secara horizontal dengan dipicu oleh kedua rodanya, bukan oleh angin.

Menumbuhkan Kebersamaan

Bermain gogorolongan, sepintas sepertinya menjenuhkan. Apalagi jika dimainkan sendiri. Namun, jika dimainkan secara kolektif baik itu balapan, berkumpul, atau juga keliling kampung ramai-ramai, sangat mengasyikkan dan membahagiakan.

Bagaimana tidak, permainan yang diciptakan sendiri, tentu jauh lebih bangga daripada membeli karya orang lain. Perilaku bermain seperti ini juga mempunyai sisi positif, yaitu akan terbiasa hidup bersama sehingga menciptakan kebiasaan hidup bersama atau berkumpul dan akan membuka keran interaksi sosial dengan mudah.

Kebersamaan ini akan menumbuhkan jiwa solidaritas, saling tolong menolong, saling berbagi pengetahuan (pengalaman membuat permainan), saling membagi ide cara membuat permainan baru dan bagus, dan lain sebagainya.

Yang Khas dari Jawa Barat:

Hasil Bumi                 : Beras, Kentang manis, Jagung, Buah-buahan, Sayuran, Teh, Kelapa, Minyak

Objek Wisata             : Puncak, Ciwideuy, Situ Patenggang, Taman Safari, Pantai, Samudera

Kesenian                    : Pencak Silat, Calung, Wayang Golek, Tarling, Rampak Kendang

Makanan                    : Cireng, Batagor, Misro, Wajit

Pahlawan Nasional   : Dewi Sartika, Otto Iskandar Dinata, KH Zainal Mustofa, Sultan Ageng Tirtajasa