Indonesia Negeri dengan Potensi Tak Terbatas
Pemerintah Indonesia saat ini sedang fokus untuk membuat ekonomi semakin maju. Pemerintah membangun berbagai sarana transportasi, membangun jalan, jembatan, pabrik, dan mendukung teknologi agar usaha-usaha kita makin berkembang. Selain itu, mereka juga mau bikin keuangan kita lebih sehat agar banyak orang mau berinvestasi di Indonesia.
Begitu pula dengan UOB, sebuah bank besar yang mengatakan kalau ekonomi Indonesia sedang bagus-bagusnya. Mereka yakin tahun ini dan tahun depan, ekonomi kita bakal tumbuh lebih cepat. Kenapa bisa begitu? Karena pemerintah kita punya rencana yang bagus dan kita juga makin pintar dalam mengelola uang.
Kenapa Ekonomi Kita Bisa Maju?
- Orang Indonesia suka belanja: Kita suka banget belanja, jadi ini yang bikin ekonomi kita jalan terus.
- Investasi dari luar negeri: Banyak orang asing yang tertarik investasi di Indonesia karena lihat potensi kita yang besar.
- Pemerintah punya banyak ide bagus: Pemerintah lagi gencar banget promosi pariwisata, bikin pabrik pengolahan bahan mentah, dan pindah ibu kota negara.
Mereka yakin banget kalau Indonesia bisa jadi negara maju yang kaya raya. Tapi, kita harus kerja sama semua. Pemerintah harus terus bikin kebijakan yang bagus, kita sebagai warga negara juga harus rajin kerja dan berinovasi, dan para investor harus terus percaya sama Indonesia.
Diproyeksikan PDB Indonesia akan tumbuh sebesar 5,2 persen pada tahun 2024 dan 5,3 persen pada tahun 2025, didorong oleh kebijakan fiskal strategis yang tepat sasaran dan pendalaman finansial di tengah meningkatnya tantangan global. Bank menyampaikan optimismenya terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada acara tahunan UOB Economic Outlook 2025 yang diadakan pada Rabu, 25 September 2024 di Grand Ballroom Kempinski, West Mall Grand Indonesia, Jakarta Pusat dengan tema “Ushering a New Dawn for A Remarkable Indonesia.”
Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, menyampaikan pidato pembukaannya yang dihadiri oleh lebih dari 600 investor, pemimpin dunia usaha, dan pejabat pemerintah.
“Sebagai negara dengan perekonomian terbesar di ASEAN, Indonesia siap memanfaatkan keunggulan demografis dan stabilitas politik untuk mempercepat pertumbuhan yang berkualitas tinggi dan berkelanjutan,” kata Airlangga.
Pertumbuhan Indonesia yang konsisten sebesar 5 persen selama beberapa tahun terakhir, menunjukkan potensi negara untuk mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Enrico Tanuwidjaja, ASEAN Economist UOB mengatakan, "Kami mengantisipasi pemerintahan baru akan menerapkan kebijakan fiskal yang memiliki dampak besar dan tepat sasaran, berfokus pada infrastruktur, industri hilir, dan sektor teknologi untuk mendorong pertumbuhan yang lebih kuat dan berkelanjutan. Sementara itu, permintaan dalam negeri, belanja modal, dan ekspor yang kuat diperkirakan akan terus mendukung perekonomian hingga akhir tahun 2024 dan seterusnya.”
Perekonomian Indonesia tumbuh baik didukung oleh konsumsi rumah tangga yang menyumbang setengah dari PDB Negara. Namun, Indonesia masih memiliki peluang pertumbuhan yang belum dimanfaatkan melalui investasi bernilai tambah dan kebijakan fiskal strategis yang mendorong produktivitas dan ekspansi ekonomi.
Inisiatif pemerintah, seperti hilirisasi mineral dan pertambangan serta proses penambahan nilai, promosi pariwisata, dan relokasi ibu kota ke Nusantara, mendukung optimisme tersebut.
Di sisi eksternal, aliran investasi asing langsung (FDI) yang stabil dan surplus perdagangan kuat sejak tahun 2020 akan semakin mendorong pertumbuhan dan memperluas basis ekonomi. “Ke depan, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tahunan sebesar 7-8 persen atau lebih serta mewujudkan visi Indonesia berpenghasilan tinggi pada tahun 2045 memerlukan komitmen yang kuat terhadap kebijakan fiskal, pasar finansial yang mendalam, dan reformasi struktural. Kami percaya bahwa sejumlah langkah ini akan membuka potensi ekonomi Indonesia yang besar untuk menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat dan tujuan utama investasi global,” pungkas Enrico.