Kidos Band dan Arrasya Bachtiar Luncurkan Lagu “Aku Anak Indonesia”, Ajak Anak-anak Peduli Lingkungan Lewat Musik

Suasana akhir pekan pada Sabtu, 17 Mei 2025 lalu di Atrium Lippo Mall Nusantara Jakarta terasa berbeda dari biasanya. Panggung warna-warni berdiri di atrium utama, dipenuhi oleh tawa ceria anak-anak yang duduk dari bangku penonton. Orangtua memadati area sekeliling sambil mendokumentasikan setiap momen.

Di tengah antusiasme tersebut, Kidos Band (singkatan dari Kids On Stage) memperkenalkan single terbaru mereka yang bertajuk “Aku Anak Indonesia”, sebagai bagian dari rangkaian acara Mydoremi Musical Garden. Acara ini menjadi lebih dari sekadar peluncuran lagu, melainkan sekaligus menjadi panggung kolaboratif yang menyatukan musik, edukasi, dan aksi nyata untuk lingkungan.

Untuk kamu ketahui, lagu ini sebenarnya adalah karya dari pencipta lagu anak-anak legendaris yakni AT Mahmud, namun kini diaransemen ulang dengan nuansa segar dan kekinian oleh Kak Olivia Ilona, Kak Zack  dan Michael Soerjonoto (personel Kidos Band). Sentuhan pop modern yang ceria membuat lagu ini makin mudah dinikmati, sekaligus menyampaikan pesan cinta lingkungan dengan cara yang menyenangkan.

Kidos Band sendiri merupakan grup musik yang anggotanya adalah anak-anak berbakat dari program Mydoremi Musical Garden. Mereka adalah Michael (drummer), Marvin (vokalis), Tata (vokalis), Mercy (gitaris) dan Zeth (keyboardist). Semuanya masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Deklarasi Anak

Lagu “Aku Anak Indonesia” yang baru dirilis ini merupakan single ketiga dari Kidos Band, setelah sebelumnya mereka sukses dengan “Mydoremi” dan “Jadi Yang Terbaik”.  

Baca Juga: Horeee... Kidos Band Luncurkan Single “Jadi yang Terbaik” untuk Nyalakan Semangat Anak Indonesia!

Menariknya, di single ketiga ini, Kidos Band menggandeng penyanyi cilik Arrasya Bachtiar (6 tahun), putra pertama dari Mom Tasya Kamila, penyanyi dan artis. Diuraikan oleh Michael, sebelumnya Kidos Band pernah berkolaborasi dengan Arrasya. “Kita pernah ketemu dan juga pernah kerja sama sebelumnya di YouTube Mydoremi Musical Garden Serial Ramadan. Tapi ini kolaborasi single pertama kami dengan Arrasya,” jelas Michael.

Ya, peluncuran ini juga menjadi momen kolaborasi perdana Kidos Band dengan Arrasya Bachtiar. Mereka membawakan lagu “Aku Anak Indonesia” dalam segmen JYT & Jingle Mydoremi pada pukul 17.00 WIB. Namun sebelumnya, acara ini juga menghadirkan momen penting berupa “Deklarasi Anak Indonesia Peduli Lingkungan” pada pukul 16.00 WIB.

Dalam sesi ini, MC mengundang Kidos band dan Arrasya ke panggung untuk menempelkan cap jempol ke Impraboard Deklarasi Anak, simbol komitmen menjaga bumi. Momen seremonial ini turut pula disaksikan dan dihadiri oleh Ibu Mustikorini Indrijatiningrum, Asisten Deputi Ketahanan Keluarga dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK.

Cinta Bumi dari Rumah

Lewat “Aku Anak Indonesia”, Kidos Band dan Arrasya ingin mengajak teman-teman alias anak-anak Indonesia untuk mulai peduli lingkungan dan cinta bumi. Hal itu bisa dimulai dari rumah sendiri seperti yang dilakukan oleh para anggota Kidos Band. Misalnya, “menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya,” ujar Zeth dan Tata. “Jangan lupa memilah sampah sesuai jenisnya,” imbuh Mercy. “Mengurangi pemakaian plastik,” timpal Marvin. “Memakai botol minum (tumbler) yang bisa digunakan kembali,” pungkas Michael.

Yang keren lagi, lagu ini juga akan dibawakan dalam berbagai kampanye edukasi lingkungan sepanjang 2025. Dalam acara penampilan perdana mereka membawakan lagu “Aku Anak Indonesia” di Lippo Mall Nusantara, Kidos Band dan Arrasya mengundang para fans hadir sambil membawa lima botol bekas yang nantinya akan diolah menjadi alat musik daur ulang. Harapannya, lagu ini dapat digunakan pula dalam kegiatan di sekolah, kampanye lingkungan, hingga aktivitas keluarga sehari-hari. Kreatif banget dan benar-benar tindakan nyata, ya, Kids!

Nuansa Laut

Lebih lanjut, para personel Kidos Band menceritakan proses persiapan single “Aku Anak Indonesia”.  Sebagai drummer yang ikut serta mengaransemen ulang lagu ini, Michael mengatakan bahwa kali ini ia tidak mengalami kesulitan berarti. “Prosesnya sih memakan waktu sekitar 5 jam. Sebelumnya aku juga ikut aransemen lagu-lagu yang dinyanyikan Kidos Band, ini yang ke-4 kalinya.” cerita Michael yang baru duduk di kelas 4 SD ini.

“Untuk single yang ini, karena genrenya pop, terasa lebih mudah. Nuansanya juga seperti suasana laut, jadi menyenangkan. Tapi kalau untuk lagu yang lebih sulit, biasanya bisa sampai 2 hari,” lanjut Michael yang juga turut andil dalam aransemen single kedua “Jadi Yang Terbaik”.

Kidos Band juga sudah membuat MV (Music Video) untuk lagu ini. Zeth mengatakan, proses syutingnya dilakukan hampir seharian. “Dari pagi sampai malam,” katanya. Saat syuting, keyboardist ini mengaku mengalami tantangan.  “Ada gerakan-gerakan di MV-nya. Jadi, kita harus fokus ke kamera, mata tidak boleh lari ke mana-mana. Itu cukup susah,” kenang Zeth.

Marvin sang vokalis menimpali. “Sebagai penyanyi, aku harus membiasakan diri dengan aransemen baru dan latihan gerakan baru. Sama juga sih, harus fokus ke kamera,” katanya.

Sesuai pesannya, music video lagu Aku Anak Indonesia bertema peduli lingkungan. “Kita semua (personel Kidos Band dan Arrasya) duduk di sofa sambil membaca majalah. Di majalah itu ada berita tentang hewan-hewan laut yang terjebak dalam sampah. Dari situlah video klipnya dimulai,” cerita Zeth.

“Jadi ceritanya bumi kita sedang tidak baik-baik saja. Banyak sampah, terutama di laut. Jadi kita harus peduli,” tegas Marvin. Wah, keren sekali ya, Kids.

Lagu “Aku Anak Indonesia” menjadi pembuktian dalam keseriusan Kidos Band dalam mengembangkan bakat dan passion mereka di dunia musik. Kidos Band dan Arrasya berharap dapat terus menginspirasi generasi muda untuk mengikuti jejak mereka, melestarikan lagu anak-anak dan menyanyikan lagu yang sesuai  dengan usia. Bravo!