Serunya Sidang Kerja CongreZZ Kids 2023 – 2025 di Pabrik Pakaian Dalam! Belajar Langsung Proses Produksi dari Benang Menjadi Pakaian

Efa Trapulina - Jumat, 16 Mei 2025
Sebanyak 12 anggota KidZania CongreZZ Kids 2023-2025 melakukan kunjungan sidang kerja di Pabrik Rider (PT. Mulia Knitting Factory) di kawasan Daan Mogot Jakarta (Foto: Efa)
Sebanyak 12 anggota KidZania CongreZZ Kids 2023-2025 melakukan kunjungan sidang kerja di Pabrik Rider (PT. Mulia Knitting Factory) di kawasan Daan Mogot Jakarta (Foto: Efa)
A A A

Kids, siapa di sini yang pernah melihat langsung bagaimana pakaian dalam dibuat? Ternyata seru sekali, lho! Seperti yang dialami oleh teman-teman kalian ini.

Ya, pada hari Kamis, 15 Mei 2025, sebanyak 12 anak hebat yang merupakan anggota KidZania CongreZZ Kids 2023-2025 datang langsung ke pabrik PT. Mulia Knitting Factory (tempat produksi pakaian dalam merek Rider) di kawasan Daan Mogot KM 16 Jakarta. Di sana mereka melakukan sidang kerja ke-IV untuk belajar secara langsung proses produksi pembuatan pakaian dalam. Tak hanya itu, mereka yang mewakili anak-anak Indonesia, juga menyuarakan hak-hak anak agar terpenuhi dalam berbagai bidang.

Kunjungan sidang kerja KidZania CongreZZ Kids ini disambut hangat oleh Kasi (Kepala Seksi) HR & HSE , Bapak Ardi Setya dan Asst. Manager R&D Produksi, Bapak Ignatius Johanes Richard dari PT. Mulia Knitting Factory.

Sidang kerja Kidzania CongreZZ pabrik Rider
Sidang Kerja ke-IV CongreZZ Kids 2023-2025 

Sebelum diajak berkeliling pabrik, anggota CongreZZ Kids 2023-2025 terlebih dahulu membuka sidang di sebuah ruangan. Lalu Bapak Ardi Setya menjelaskan singkat mengenai sejarah perusahaan.

Ternyata, pabrik Rider ini sudah berdiri sejak tahun 1955, lho, Kids! Pendiri perusahaan ini adalah Bapak Phan Tjhin Khong hampir 70 tahun lalu, dan kini perusahaan dipimpin oleh Bapak Hanan Supangkat yang merupakan generasi keempat.

Awalnya, pabrik ini hanya memproduksi pakaian dalam pria. Lalu seiring berjalannya waktu berkembang sehingga membuat juga pakaian dalam anak-anak (laki-laki dan perempuan) dan wanita, jaket, masker, celana pendek dan lainnya.  

Sidang kerja Kidzania CongreZZ pabrik Rider
Serius mengamati proses produksi pakaian dalam

Tibalah saat yang ditunggu-tunggu. Para anggota CongreZZ Kids kemudian diajak berkeliling pabrik yang luasnya mencapai 60.000 m2 atau 6 hektare. Suasana seru langsung terasa sejak anak-anak melihat mesin-mesin besar dan canggih yang bekerja otomatis. Aneka pertanyaan dilontarkan kepada pemandu. Wajah-wajah sumringah dan ceria menghiasi wajah-wajah polos mereka.

“Dalam kunjungan sidang kerja CongreZZ Kids ke-IV di pabrik ini, anak-anak sangat antusias sekali karena mereka bisa melihat secara langsung edukasi proses pembuatan pakaian dalam, mulai dari kapas mentah menjadi benang, lalu menjadi bahan kain katun hingga akhirnya diproduksi menjadi pakaian dalam yang berkualitas, dan diharapkan melalui kunjungan ini anak-anak lebih memahami pentingnya memilih pakaian dalam yang berkualitas,” tutur Kak Anggun Domastri, Manager Marcomm KidZania Jakarta.

Bermain game sekaligus belajar mengepak pakaian dalam
Bermain game sekaligus belajar melipat dan mengepak pakaian dalam

Ternyata, bahan pakaian dalam Rider mayoritas 100% katun dan menggunakan material kapas asli Australia, yang termasuk ke dalam 3 material terbaik di dunia berdampingan dengan Amerika dan Saudi Arabia. Tahukah kamu, bahan katun aslinya berwarna putih kekuning-kuningan atau krem sesuai dengan warna asli kapas. Nah, setelahnya, bahan kain katun itu melewati proses pencucian dan juga pewarnaan, lalu melewati proses pemotongan, penjahitan, pelabelan, dan pengepakan.

Tapi keseruan belum selesai, teman-teman. Setelah tur keliling pabrik, CongreZZ Kids juga melakukan sesi tanya-jawab dalam sidang kongres formal bareng tim Rider. Nah, di sinilah banyak info penting yang mereka gali.

Mereka mengajukan berbagai pertanyaan penting, mulai dari soal lingkungan, pendidikan, sampai strategi pemasaran. Wah, mirip seperti anggota DPR beneran ya!

Contohnya pertanyaan dari Komisi Lingkungan & Teknologi yang menanyakan apakah merek pakaian dalam ini punya pabrik di luar negeri. “Belum. Kami masih fokus produksi di Indonesia, yaitu di Jakarta dan wilayah selatan. Kami ingin memprioritaskan tenaga kerja lokal. Tapi, kalau nanti kapasitas bertambah, mungkin kami akan membuka pabrik baru di wilayah lain,” imbuh Bapak Richard.

Mereka juga menanyakan bagaimana cara pabrik mengelola limbah. “Kami pakai sistem zero chemical! Jadi limbah kami diolah tanpa bahan kimia berbahaya. Kami juga pakai kolam limbah sedalam 10 meter supaya penguraian limbahnya maksimal. Ada juga program edukasi ke masyarakat dan sekolah, supaya limbah enggak dipandang negatif terus.Kami bahkan sudah membangun 7 sumur air bersih untuk masyarakat seperti di Banyumas, Jember, dan Banyuwangi!” sambung Bapak Richard.

Sidang kerja Kidzania CongreZZ pabrik Rider
Senang mendapatkan pengalaman dan ilmu baru 

Komisi Penelitian & SDM juga bertanya tentang budaya. Tahu nggak, ternyata brand ini pernah bikin koleksi bertema batik, berkolaborasi dengan seniman lokal. “Kami ingin tunjukkan kalau budaya bisa masuk ke produk modern,” jelas Bapak Richard.

Komisi Kesejahteraan & Komunikasi lantas bertanya bagaimana cara brand ini menjaga etika dalam kampanye produk, terutama untuk anak-anak. “Kami aktif di Instagram, TikTok, dan YouTube, tapi tetap jaga supaya kontennya edukatif dan sopan. Kami juga membuka establishment pabrik mini di KidZania untuk anak-anak supaya mereka tahu proses pembuatannya, bukan cuma lihat iklannya saja,” terang Bapak Zaldy Handi Aditia, Public Relations and Digital Marketing Rider Factory.

Selain peduli lingkungan, pabrik ini juga peduli sosial, Kids. Perusahaan rutin memberikan beasiswa kepada anak-anak karyawan, bahkan ada anak yang berhasil sekolah sampai ke luar negeri.

Wah, seru sekali. Teman-teman CongreZZ Kids sangat puas dan mendapatkan wawasan baru. “Kami sangat senang dan bangga bisa bertemu serta berdiskusi dengan anggota KidZania CongreZZ Kids 2023–2025. Anak-anak terlihat antusias belajar tentang proses pembuatan pakaian dalam yang berkualitas. Harapannya, mereka memahami pentingnya memilih pakaian dalam yang tepat demi kesehatan dan kenyamanan. Kami juga berharap mereka bisa membagikan pengalaman ini kepada teman-teman lainnya agar lebih peduli terhadap kebersihan pakaian dalam mereka,” ungkap Bapak Zaldy.

Setelah melakukan kunjungan ke pabrik, para CongreZZ Kids yang merupakan anak-anak berprestasi dari sekolah-sekolah di Jabodetabek kembali ke markas KidZania di Pasific Place untuk menyusun laporan. Wah, benar-benar pengalaman luar biasa, ya!

Nah, Kids, dari cerita ini, kita belajar bahwa segala sesuatu yang kita pakai -bahkan yang sering tak terlihat seperti pakaian dalam- punya proses panjang dan penuh kerja keras. Kita juga jadi tahu pentingnya peduli pada lingkungan, mendukung produk lokal, dan tentu saja… terus belajar dan bertanya! Sampai jumpa di petualangan CongreZZ Kids berikutnya, ya! Siapa tahu, suatu hari nanti kamu yang jadi bagian dari mereka!

Latest Update
Explore more fun