

Tak Hanya Lansia, Osteoporosis juga Mulai Mengintai Anak dan Remaja, Ini Solusinya!

Moms, yang namanya sehat dan aktif, saat ini tidak memandang umur lagi, lho! Dari mulai anak kuliahan sampai yang sudah punya cucu, semuanya sadar akan pentingnya menjaga tubuh agar tetap sehat. Saat ini mulai banyak orang yang rajin olahraga, makan juga dijaga, agar bisa terus gercep di segala usia.
Tapi, namanya juga hidup, tetap saja ada masalah kesehatan yang mengintai. Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sekitar 10,3% penduduk mengalami osteoporosis, dan dua dari lima orang berisiko mengalaminya. Masalah ini tidak hanya mengancam orang dewasa, terdapat pula tipe Osteoporosis Juvenil yang dapat menyerang anak dan remaja usia 8 hingga 14 tahun, masa krusial pembentukan tulang.
“Semangat Pejuang #Berdikari tidak mengenal batas usia. Setiap generasi punya peluang untuk hidup sehat dan aktif. Kami ingin mendukung mereka melalui solusi nutrisi yang praktis dan sesuai dengan kebutuhan sehari-hari. Entrasol hadir sebagai sahabat gaya hidup sehat, bukan hanya untuk menjaga tubuh tetap kuat, tapi juga membantu masyarakat terus bergerak dan menjalani peran penting mereka, baik sebagai anak muda produktif, orang tua aktif, maupun profesional yang terus berkarya,” ujar Dessyana, Business Unit Head Entrasol.
Dengan semangat #PejuangBerdikari, Kalbe Nutritionals mengajak masyarakat dari berbagai generasi untuk aktif menjaga kesehatan demi diri sendiri dan orang-orang yang mereka sayangi. Berdikari dalam konteks ini berarti berdiri di atas kaki sendiri, tetap sehat, serta menjalani hidup yang aktif dan bermakna di setiap tahap usia.

Sayangnya, pentingnya menjaga kekuatan tulang dan otot sejak dini masih kerap terabaikan. Sekitar 90% massa tulang terbentuk hingga usia 20 tahun, dan jika tidak dijaga, risiko patah tulang serta gangguan mobilitas meningkat di kemudian hari. Kekurangan asupan nutrisi seperti protein, kalsium, dan vitamin D menjadi penyebab utama, yang pada akhirnya dapat berdampak langsung pada kemandirian fisik seseorang.
“Menjaga kesehatan tulang dan otot bukan hanya penting bagi orang dewasa, tapi juga generasi muda yang ingin tetap produktif dalam aktivitas harian. Nutrisi seperti protein, kalsium, dan vitamin D berperan besar dalam menjaga kepadatan tulang dan kekuatan otot, yang pada akhirnya menunjang kemandirian fisik kita. Hal ini bisa dimulai dari langkah sederhana, salah satunya memilih nutrisi yang tepat jenis dan jumlahnya setiap hari,” ujar dr. Laurencia Ardi, MGizi, AIFO-K, Health Communicator Kalbe Nutritionals.
Sebagai bagian dari komitmen menjadi sahabat gaya hidup sehat lintas generasi, mereka terus menghadirkan solusi nutrisi praktis melalui Entrasol Can Susu Steril. Produk ini diformulasikan dengan ekstrak buah zaitun, kalsium, serta protein, yang merupakan nutrisi penting untuk mendukung kesehatan tulang, otot, dan jantung. Dengan Kemasan praktis, susu ini dapat dikonsumsi kapan saja, menjadikannya solusi yang selaras dengan gaya hidup sehat dan aktif #PejuangBerdikari.
Kehadiran susu ini dalam ajang lari Bandoeng 10K juga menjadi salah satu bentuk partisipasi dalam mendorong gaya hidup sehat dan aktif. Ribuan pelari dari berbagai kelompok usia ikut berpartisipasi, membuktikan bahwa semangat menjaga kebugaran tidak mengenal batas usia. Di acara ini, mereka tidak hanya memberikan edukasi nutrisi dan membagikan produk kepada peserta, tetapi juga memberikan apresiasi kepada empat pelari tercepat dari kategori usia aktif dan master melalui penghargaan simbolis di booth mereka.
Pesan “Semangat Pejuang Berdikari” dan “Finish dengan Kaki Sendiri”, juga hadir dalam desain jersey peserta, menjadi pengingat bahwa menjaga kekuatan tubuh dan semangat hidup sehat adalah komitmen bersama yang relevan untuk semua generasi.